Salah satu kekhawatiran terbesar bagi pengacara ketika memulai animasi forensik adalah apakah mereka akan diterima di pengadilan atau tidak. Ada beberapa kasus di mana animasi ditolak oleh pengadilan karena sangat merugikan atau tidak akurat dalam menampilkan peristiwa, namun hari ini, sangat jarang mendengar tentang animasi yang tidak diterima di pengadilan. Hal ini meningkatkan kemungkinan bahwa pengadilan menjadi lebih menerima animasi atau lebih banyak animator forensik yang mengikuti pedoman penerimaan untuk bukti demonstratif (atau keduanya).
Di bawah ini adalah serangkaian pertanyaan yang harus ditanyakan oleh seorang pengacara tentang persiapan animasi forensik. Pertanyaan-pertanyaan ini harus selalu dijawab ketika memilih untuk memasukkan animasi forensik sebagai bukti demonstratif. Gagal mematuhi satu atau lebih aturan ini mungkin tidak langsung berarti animasi akan ditolak, namun hal itu meningkatkan kemungkinan bahwa animasi akan dibuang atau bobot bukti akan diterapkan masing-masing.
1. Bagaimana animasi forensik relevan dengan kasus ini?
Relevansi adalah faktor kunci untuk memasukkan anime lovers apk animasi forensik ke pengadilan. Harus ada tujuan yang jelas untuk animasi karena dapat membantu mengarahkan poin kunci atau mendemonstrasikan waktu dari suatu peristiwa yang mungkin sulit dilakukan dengan kata-kata saja. Seringkali, penting untuk mendapatkan saksi untuk bersaksi bahwa animasi tersebut merupakan representasi yang baik dari apa yang terjadi atau dalam kasus saksi ahli, bahwa animasi tersebut dapat mengomunikasikan kesaksian/laporan tertulis dari saksi ahli dengan lebih baik.
2. Siapa sebenarnya yang menyiapkan animasi forensik? Apakah bukti dihasilkan dari sumber yang dapat dipercaya?
Animasi forensik dapat disiapkan oleh satu orang atau beberapa orang dalam suatu perusahaan. Dalam setiap kasus, sangat penting untuk memahami kualifikasi mereka yang benar-benar membuat animasi. Saat ini, masih sangat umum untuk memiliki animator forensik khusus yang mungkin atau mungkin tidak bekerja dalam kontak langsung dengan saksi ahli. Dalam setiap kasus, peran saksi ahli dalam menyiapkan dan meninjau animasi harus dikonfirmasi untuk memastikan keasliannya.
Perangkat lunak, proses dan metode yang digunakan untuk membuat animasi forensik harus didiskusikan. Tergantung pada apa yang ditunjukkan, mungkin ada teknik eksperimental atau baru yang digunakan yang mungkin tidak dapat diverifikasi.
3. Apakah nilai pembuktian animasi forensik lebih besar daripada risiko prasangka? Apakah itu membantu trier fakta dalam mencari kebenaran?
Seseorang harus selalu mempertimbangkan dampak animasi terhadap juri. Misalnya, sering kali, peristiwa yang mengarah pada tabrakan lalu lintas adalah yang paling penting untuk dipahami. Dampak selanjutnya dan kejadian berikutnya adalah akibat dari apa yang terjadi sebelum dampak. Oleh karena itu, seringkali hanya perlu untuk menunjukkan peristiwa yang mengarah pada dampak. Mungkin tidak perlu untuk menunjukkan bagaimana penumpang kendaraan terluka karena itu mungkin tidak menjadi pokok perselisihan.